Jumat, 11 Januari 2013

Aku Wariskan Perkebunan di Facebook

Seorang kakek yang sudah mendekati ajal
membisikkan sesuatu kepada cucunya.
Kakek: Cu, kakek sudah tidak kuat lagi. Sepertinya
malaikat pencabut nyawa sudah datang. Sebelum dia
mencabut nyawa ini, Kakek ingin sekali kamu yang
merawat perkebunan milik Kakek. Tolonng diteruskan
perawatannya...
Cucu: Sudah tidak usah dipikirkan, kek... Pikirkan saja
kesehatan kakek. Soal perkebunan biar nanti saja.
(Dalam hati si cucu "Asyiikkk, gue dapet warisan!")
Kakek: Aku serahkan segala isi kebun, ternak, villa,
traktor, semuanya untuk kamu. Tolong rawat baik-
baik. Jangan lupa setiap hari kamu siram. Dan kalau
nemu sapi yang hilang, ambil saja.
Cucu: Baik kek, tenang saja pasti saya urus. Tapi
kenapa saya baru tahu kalo kakek punya perkebunan?
dimana lokasinya? sertifikatnya mana?
Kakek: Ada cu. Itu di komputer. Buka Facebook saja.
Perkebunan kakek ada di FARMVILLE. Nanti kakek
beritahu PASSWORD-nya.
Cucu: *Gubraaakkk! Pingsan*
Sent from my BlackBerry®
Mobile +62-81-327-31-7070

Tidak ada komentar:

Posting Komentar